A.
Kreativitas
1.
Definisi Kreativitas
Menurut
Semiawan (1987), kreativitas adalah sebuah proses yang menyebabkan lahirnya
kreasi baru dan orisinal. Sedangkan menurut Torrance (dalam Ali & Asrori,
2006) mendefinisikan kreativitas sebagai proses kemampuan memahami
kesenjangan-kesenjangan atau hambatan-hambatan dalam hidupnya, merumuskan
hipotesis-hipotesis baru, dan mengkomunikasikan hasil-hasilnya, serta sedapat
mungkin memodifikasi dan menguji hipotesis-hipotesis yang telah dirumuskan.
Guilford
(dalam Ali & Asrori, 2006) menyatakan bahwa kreativitas mengacu pada
kemampuan yang menandai ciri-ciri seorang kreatif. Lebih lanjut Guilford
mengemukakan dua cara berpikir, yaitu cara berpikir konvergen dan divergen.
Cara berpikir konvergen adalah cara-cara individu dalam memikirkan sesuatu
dengan berpandangan bahwa hanya ada satu jawaban yang benar. Sedangkan cara
berpikir divergen adalah kemampuan individu yang mencari berbagai alternatif
jawaban terhadap persoalan. Dalam kaitannya dengan kreativitas, Guilford
menekankan bahwa orang-orang kreatif lebih banyak memiliki cara-cara berpikir
divergen daripada kovergen.